Red Bull Berharap Meningkatkan Kepercayaan diri Lewat Upgrade Austin

Banyak tim akan memperkenalkan peningkatan terakhir mereka di Circuit of the Americas, salah satunya Red Bull.

Hal ini dimungkinkan oleh jeda empat minggu antara Singapura dan Amerika Serikat, dan kesempatan ini perlu dimaksimalkan oleh Red Bull jelang rangkaian balapan terakhir.

Setelah mendominasi fase awal musim, Red Bull merosot ke posisi kedua di klasemen konstruktor F1. Sementara itu, keunggulan Max Verstappen di puncak klasemen pembalap juga terancam menyusul kemenangan dominan Lando Norris di Singapura.

Berbicara di podcast F1 Nation , Horner mengungkapkan bahwa upgrade terkini Red Bull difokuskan unyuk membuat RB20 yang lebih mudah dikendarai untuk menananamkan rasa percaya diri pada kedua pembalap.

“Yah, saya rasa bagi semua tim, ini adalah waktu yang wajar dalam setahun di mana semua tim akan membawa sesuatu untuk Austin,” jelas Horner. “Kami mendengar Ferrari memiliki sesuatu yang cukup besar. Saya pikir Mercedes, McLaren, mereka semua akan membawa sesuatu.

“Sekarang, saya pikir yang ingin kami lakukan adalah membangun pemahaman yang telah kami mulai untuk benar-benar mendapatkan gambaran yang jelas sejak Monza – dan membawa mobil ke sana yang seimbang antara kedua asnya.

“Ini membangkitkan rasa percaya diri pembalap. Ini tantangan yang sangat berbeda. Sektor pertama itu berkecepatan sangat tinggi. Mereka juga telah mengaspal ulang beberapa bagian sirkuit, jadi itu variabel lain yang ditambahkan.

“Ini adalah akhir pekan Sprint Race, jadi Anda harus segera memulai balapan. Anda harus memperhitungkan semua elemen tersebut. Seluruh tim telah bekerja sangat keras untuk memahami masalah, mengatasinya, dan semoga saja mendapatkan solusi untuk mobil di Austin.”

Related Posts

Dilirik Cadillac, Sergio Perez Ungkap Syarat Comeback ke F1

Ketika tim Formula 1 Cadillac bersiap untuk bergabung dengan grid pada 2026, mantan pembalap Red Bull, Sergio Perez, dikabarkan berpotensi untuk kembali bersama tim asal Amerika Serikat tersebut. Setelah kehilangan kursinya…

Fernando Alonso Kontra Mesin V10 Kembali ke F1

Fernando Alonso adalah satu-satunya pembalap di grid saat ini yang pernah mengendarai mobil Formula 1 bertenaga V10. Hal ini menempatkannya pada posisi yang sangat kredibel untuk bicara seputar potensi kembalinya mesin…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You Missed

Dilirik Cadillac, Sergio Perez Ungkap Syarat Comeback ke F1

  • By shuji
  • April 2, 2025
  • 3 views
Dilirik Cadillac, Sergio Perez Ungkap Syarat Comeback ke F1

Fernando Alonso Kontra Mesin V10 Kembali ke F1

  • By shuji
  • April 1, 2025
  • 5 views
Fernando Alonso Kontra Mesin V10 Kembali ke F1

Verstappen Tak Setuju Keputusan Red Bull Tukar Lawson dengan Tsunoda

  • By shuji
  • March 31, 2025
  • 4 views
Verstappen Tak Setuju Keputusan Red Bull Tukar Lawson dengan Tsunoda

Pesan Menyentuh Mekies Iringi Kepindahan Tsunoda ke Red Bull

  • By shuji
  • March 30, 2025
  • 6 views
Pesan Menyentuh Mekies Iringi Kepindahan Tsunoda ke Red Bull

Hamilton Manfaatkan Latihan Bebas untuk Adaptasi Gaya Mengemudi

  • By shuji
  • March 15, 2025
  • 11 views
Hamilton Manfaatkan Latihan Bebas untuk Adaptasi Gaya Mengemudi

Jadwal F1 GP Australia: Pembuktian Verstappen

  • By shuji
  • March 13, 2025
  • 13 views
Jadwal F1 GP Australia: Pembuktian Verstappen