Max Verstappen berbicara mengenai kemungkinan cabut dari tim Red Bull. Ini berkaitan dengan kontrak yang dimiliki sang pembalap.
Verstappen memiliki klausul potensial dalam kontraknya. Itu memungkinkan sang pembalap Belanda meninggalkan Red Bull F1 sebelum kontrak berakhir 2028.
Ditanyai mengenai kemungkinan keluar dari tim Red Bull yang membesarkan namanya. Saat ini ia memang belum memiliki rencana.
Tapi, bukan tak mungkin di masa depan Max Verstappen memilih tim lain. Ini juga mengingat ada beberapa tim yang hendak mendapatkannya. Salah satunya Mercedes.
Tidak Membantah
Max Verstappen tidak memberikan bantahan mengenai kemungkinan ia keluar dari tim Red Bull F1 di masa depan
“Mungkin iya, mungkin tidak,” tutur Verstappen dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Crash pada Senin 7 Oktober 2024.
“Saya ulangi, saya tidak memikirkan hal ini saat ini. Karena ada begitu banyak hal tahun ini yang ingin saya coba pahami dan lakukan lebih baik daripada tahun-tahun mendatang,” katanya.
Verstappen dipastikan akan tetap bersama Red Bull tahun depan karena susunan pembalap F1 2025 sudah ditentukan.
Namun pada tahun 2026, regulasi mesin berubah dan membuka kemungkinan terjadinya perubahan besar-besaran jika urutan kekuasaan tercampur.
Max Verstappen juga mengklaim jika ia sudah terlalu lama berada di tim Red Bull.
“Bagi saya sendiri, saya rasa sudah lama berada di tim ini. Maka jelaslah orang-orang selalu ingin mmenang, semua orang di paddock ingin menang,” tuturnya.
“Jadi Anda dapat dengan mudah beralih dari satu sisi ke sisi lain selama bertahun-tahun. Tetapi saya tidak ingin karier saya di F1 seperti ini, saya tidak ingin menjadi bagian dari empat atau lima tim,” ucapnya.